Pertanyaan
7 :
Assalamu
'alaikum ustadz.. izin bertanya. Sebagaimana penyakit 'ain bisa
disebabkan melalui foto dan video,
1. Apakah jika yg di
tampilkan di sebuah foto/video hanya pada tubuh bagian belakang juga
bisa terkena penyakit 'ain?
2. Bagaimana jika hanya foto anggota
tubuh tanpa menampakkan wajah?
Jazakallahu khairan ustadz.
Jawabann
:
Bismillah
walhamdulillah washalatu wassalamu 'ala rasulillah, amma ba'du :
Wa'alaikumus
salam,
1.
Penyakit 'ain pada asalnya penyakit 'ain itu disebabkan kekaguman
'Aain (orang yang menyebabkan penyakit 'ain) terhadap sesuatu yang
ada pada diri korban, kemudian diikuti pengaruh buruk jiwanya, lalu
melalui media pandangan mata melepaskan “racun” pandangannya
kepada diri korban.
2.
Terkena penyakit 'ain adalah suatu perkara yang telah ditetapkan
dalam Syari'at dan terbukti dalam fakta, dan sebab penyakit 'ain
tidak hanya sekedar via pandangan mata, tapi bisa juga terjadi karena
sekedar mendengar sifat, cerita, atau menghayalkan korban.
Ibnul
Qoyyim rahimahullah berkata :
ونفس العائن
لا يتوقف تأثيرها على الرؤية ، بل قد يكون
أعمى فيوصف له الشيء فتؤثر نفسه فيه وإن
لم يره ، وكثير من العائنين يؤثر في المعين
بالوصف من غير رؤية
“Pengaruh
jiwa 'Aain (orang yang menyebabkan penyakit 'ain) tidaklah sebatas
melalui pandangan mata,
bahkan terkadang orang buta yang
(hanya) mendapatkan cerita tentang seseorang (korban), lalu jiwa
orang buta itu dapat mempengaruhi orang tersebut meski ia tidak bisa
melihatnya. Dan (faktanya) banyak para 'Aain yang mempengaruhi korban
penyakit 'ain, hanya dengan mendapatkan kisah (tentang korban)
tanpa memandang (dengan matanya) ”.
Kesimpulan:
Berdasarkan
keterangan di atas, jelaslah bahwa penyakit 'ain itu memungkinkan
terjadi melalui gambar/foto/video seseorang, baik yang nampak
wajahnya, maupun hanya nampak tubuh bagian belakangnya, apalagi jika disertai kalimat-kalimat postingan yang menggambarkan dirinya,
karena pada
asalnya penyakit 'ain itu disebabkan kekaguman 'Aain (orang yang
menyebabkan penyakit 'ain) terhadap sesuatu yang ada pada diri
korban, yang diikuti pengaruh jiwa negatif,
bahkan
orang yang buta pun bisa menyebabkan orang lain terkena penyakit 'ain
ketika orang yang buta tersebut mendapatkan cerita tentang korban.
Lebih dari itu, penyakit 'ain bisa disebabkan karena
menghayalkan
korban.
.
نسأل
الله السلامة والعافية
(Diintisarikan
dari :
dan
https://Islamqa.info/ar/answers/20954/حقيقة-العين-وطرق-الوقاية-منها-وعلاجها)
Post a Comment